Senin, 17 Oktober 2011

Kebaikan dan keburukan kota metropolitan dan kampung

*suara penggorengan*. Kenapa gue buat post ini? karena tadi pas gue lagi beli kwetiaw didepan sekolah gue, tau-tau ada ibu-ibu. Karena gue sopan dan baik, gue bilang ke ibu-ibunya  "permisi yah bu hehehe" sambil senyum. Tapi, ibunya malah diem aja sambil acuh. krik..... Gue sadar klo ada keuntungan gue tinggal di kampung. Tapi supaya pada kaga marah, gue buat 2-2nya. negatip(-) dan positip(+) yah~

Kampung.
Kampung? napa lo ngebela orang kampungan can? EITSSS, orang kampung bukan berarti orang kampungan. Cuma ada beberapa yang kampungan di kampung.

Positipnya (+) :
  1. Orang kampung kadang lebih ramah, baik, pemurah.
  2. Orangnya tidak disediakan banyak kebutuhan. Coba klo orang mau minum aer, Tapi airnya mati. Kan mesti ke kali.
  3. Tubuh sehat, makannya banyak yg organik.
  4. Jarang yang peduliin sksd dikampung
Negatipnya (-) :
  1. Susah bergaulnya. Karena dateng dari kota, kita bisa dikira anak kaya. Makanya klo tinggal dikampung dari laher aja.
  2. Bisa dikira kampungan padahal cuma dari kampung. Mungkin nanti gue jelasiin
Kota.
Kota. dimana semua tempat terpenuhi penduduk. Tempat aman buat tinggal.

Positipnya (+) :
  1. Tempatnya bagus untuk tinggal, fasilitas banyak. Tapi bukan berarti enggak kerja yak
  2. Banyak cewek cantik. Kebanyakan orang disana bersih, terpelajar, pintar, dll
  3. Tempat yang pantas untuk merantau
Negatipnya (-) :
  1. POLUSI!!!!!!! (no comment.)
  2. KORUPSI!!!!! (no comment.)
  3. Banyak lowongan jomblo. (berhubungan dengan no.2 postipnya kota.)
Udah, itu dulu yak. Klo mau ngasih tau negatip/postipnya komen aja dibawah. 

1 komentar:

  1. banyak yang bilang kalo rumahnya pelosok itu kampungan, padahal sekarang di puncak gunung juga ada warnet. trus pada bilang norak-norak juga orang yang tinggal di desa itu, padahal kan si orang desa juga sering ngikutin trend-_- #curcol haha

    BalasHapus